Brioche

Saya suka sekali brioche karena teksturnya sangat lembut dilidah dan rasanya tidak terlalu manis. Menurut sejarah kuliner brioche pertama kali ditemukan didaerah Normandia, Perancis Utara di abad ke 17.

Ini kedua kalinya saya membuat brioche. Tahun lalu juga sempat mencoba tetapi teksturnya kurang bagus. Setelah browsing sana sini, akhirnya ketemu resep brioche yang sederhana dan gampang diikuti di La Tartine Gourmande. Brioche versi La Tartine Gourmande ini irit telur dan butter.

Bahan

250 gram terigu
80 gram butter suhu kamar
2 telur
5,5 gram ragi kering
2 sdm gula
80 ml susu hangat suam kuku
1/2 sdt garam
1 kuning telur untuk mengoles atas

Cara membuat

1. Tempatkan terigu dan ragi disatu wadah. Campur dan buat lubang ditengahnya.
2. Tuang susu hangat dalam terigu dan ragi, olah adonan hingga tercampur rata (saya campur dengan mixer).
3. Tambahkan gula, garam dan butter. Mix/olah terus hingga rata.
4. Campur telur satu per satu ke dalam adonan. Mix/olah hingga adonan tidak lengket di hook mixer/di tangan.
5. Tutupi wadah dengan serbet bersih yang dilembabkan dengan air. Letakkan ditempat panas selama 2 jam hingga adonan mengembang 2 kali lipat dari ukuran semula.
6. Olah adonan selama 10 menit, bagi 4. Letakkan diatas cetakan yang telah diolesi butter. Tutup dengan serbet bersih. Biarkan adonan mengembang selama 1 jam.
7. Panaskan oven temperatur 200 derajat Celsius.
8. Olesi brioche dengan kuning telur.  
9. Panggang brioche dioven. Setelah 10 menit, turunkan suhu hingga 180 derajat Celsius. Panggang lagi selama 20 - 30 menit. 
10. Keluarkan dari oven, dinginkan dan keluarkan brioche dari cetakan.

Tip:

• Satu syarat penting kalau membuat roti itu adalah kesabaran! Harus sabar menunggu adonan roti mengembang. Untuk mendapatkan roti yang bagus strukturnya sebaiknya adonan dibiarkan mengembang 2 kali (lihat langkah ke 5 dan 6 diresep dibawah ini).
• Tinggal di negara dingin: adonan bisa disimpan dioven suhu maksimal 35 derajat Celsius supaya mengembang (langkah 5 dan 6).